Rabu, 14 Desember 2011

Memandikan Pasien di Tempat Tidur

Mandi dilakukan ketika pasien/klien tidak mampu melakukan perawatan dirinya sendiri, nah pada saat itulah perawat membantu klienya untuk melakukan perawatan diri pada klien. Tetapi jika pasiennya mampu, contohnya si pasien dapat berjalan sendiri ke kamar mandi walau dengan di papah, ya kita sebagai perawat harus bisa memandirikan klien kita, jangan dimanjain ! inget tu, ntar malah keterusan manjanya..
hmm,, dari berbagai sumber yang saya peroleh, memandikan pasien di tempat tidur itu sendiri adalah suatu tindakan keperawatan yang dilakukan pada pasien yang tidak mampu mandi secara sendiri dengan cara memandikannya di tempat tidur.
Salah satu fungsi perawat yaitu melaksanakan rencana keperawatan yang meliputi upaya peningkatan kesehatan, pencegahan penyakit, penyembuhan, pemulihan dan pemeliharaan kesehatan termasuk pelayanan klien dan keadaan terminal. Nah, memandikan ini merupakan salahsatu tindakan dari fungsi perawat tersebut. Kebayangkan gimana tugasnya perawat itu ? kata dosen saya, dulu pada masa penjajahan Belanda di Indonesia, perawat yang dinas di Rumah Sakit tidak ada yang duduk, semua sibuk mengurus kliennya masing-masing, mpe lupa makan ama tidur mereka mah. Busyeett, tapi kalo dilihat sekarang. wadouhh, jauuuhhhhhh banget.. huft, Mudah-mudahan waktu generasi saya mendatang bisa keg jamannya Belanda dulu, kalo bisa mah lebih kritis dari ono, coz kalo lupa makan kan bahaya juga bagi kita sebagai perawatnya,, iy kan...
Memandikan pasien di tempat tidur ini ada tujuannya plend,, nah, tujuannya antara lain :
  1. Menjaga kebersihan tubuh, menghilangkan bau badan.
  2. Mengurangi infeksi akibat kulit kotor.
  3.  Memperlancar sistem peredaran darah, syaraf dan merelaksasikan otot.
  4.  Menambah kenyamanan pasien.
  5.  Sebagai pengobatan.
  6. Mencegah timbulnya luka dan komplikasi pada kulit.
  7. Mendidik penderita dalam kebersihan perorangan.
Sebagai perawat, kita juga harus tau prinsip memandikan klien kita, adapun prinsipnya ada 2 (ini yang saya tahu ya,,) yaitu Bersih dan juga Menjaga Privasi Klien.
nah, Kapan saja kita lakukan tindakan memandikan pasien ini ??? yang pertama, pada pasien baru terutama bila kotor sekali dan keadaan umumnya memungkinkan, kemudian  pada pasien yang dirawat, sekurang-kurangnya dua kali sehari dengan kondisinya.

Yang terpenting kita sebagai perawat harus tahu bagaimana kondisi si pasien tersebut sebelum dilakukan tindakan keperawatan. Hmm, bagaimana kalau kondisi keadaan klien kita sedang sesak nafas, misalnya pernafasanya 30 x/i , apakah akan tetap kita lakukan tindakan memandikan pasien ini ??? (hayooo....)
atau kondisi pasien kita sedang fraktur seperti gambar dibawah ini, apa harus kita lakukan tindakan kita tersebut ??



Sebelum kita melakukan tindakan kepada klien, kita terlebih dahulu mempersiapkan alat beserta bahan yang dibutuhkan untuk tindakan keperawatan kita tersebut. Adapun peralatan dan bahan yang kita butuhkan, antara lain :
a.    Baskom mandi dua buah, masing-masing terdiri dari air dingin dan air hangat
b.      Pakaian pengganti
c.       Kain penutup / selimut
d.      Handuk (2 buah)
e.       Sarung tangan pengusap badan/Washcloth/waslap (2 buah)
f.       Tempat untuk pakaian kotor
g.      Pispot
h.      Sampiran
i.        Sabun
j.        Kamper spritus/baby oil/talcum/bedak
k.      Sisir (perawatan rambut)
l.        Sikat gigi, pasta gigi (perawatan mulut dan gigi)


Setelah itu baru kita lakukan tindakan kita, dan jangan lupa kita sebagai perawat harus tahu prosedurnya dan tetap menggunakan komunikasi yang terapeutik kepada klien kita. Prosedur kerjanya antara lain :

  1. Jelaskan prosedur yang akan dilakukan pada klien
  2. Cuci tangan
  3. Atur ruangan, jaga privasi klien (pasang sampiran)
  4. Alat disiapkan didekat klien
  5. Bantal yang tidak perlu dipindahkan dari tempat tidur
  6. Menawarkan pasien untuk BAK/BAB
  7. Pasang sarung tangan
  8. Pakaian bagian atas dibuka
  9. Mencuci muka pasien dengan cara :
    a.  Handuk dibentangkan dibawah kepala
    b.  Tanyakan apakah pasien bisa menggunakan sabun
    c.   Muka, telinga, dan leher dibersihkan dengan waslap lembab lalu dikeringkan dengan handuk
  10. Mencuci lengan
    a. Letakan handuk diatas dada, lebarkan kesamping kiri dan kanan sehingga kedua tangan dapat diletakan diatas handuk
    b. Cuci lengan terjauh memakai sabun, lap dengan waslap sampai bersih kemudian keringkan dengan handuk
    c.  Cuci lengan terdekat dengan cara yang sama
  11. Mencuci dada dan perut
    a.   Kedua lengan dikeataskan dan diletakan disamping kepala
    b.  Ubah letak handuk sehingga leher, dada, dan perut dapat di cuci
    c.   Cuci leher, dada, dan perut pakai sabun dan bersihkan dengan waslap bersih dan keringkan
  12. Mencuci punggung
    a. Pakaian bawah dibuka, miringkan pasien kekiri letakan handuk memanjang dibawah punggung
    b.  Cuci punggung dan bokong dengan sabun, bersihkan dengan waslap lembab lalau keringkan
    c. Berikan kamper spritus/baby oil/talcum pada punggung dengan sedikit massage/urutan kemudian berikan bedak tipis-tipis
  13. Mencuci paha dan kaki, dengan cara menekukan kaki terjauh, bentangkan handuk dibawah kaki, cuci kaki mulai dari pangkal paha pakai sabun sampai ke ujung jari kaki, kemudian bersihkan dengan waslap lembab dan keringkan
  14. Mencuci kemaluan
    a. Pasang handuk dibawah bokong pasien dan jika memungkinkan anjurkan pasien membersihkan sendiri dengan waslap lembab ke lengan pasien
    b.     Keringkan handuk
    c.      Pasang pakaian bawah
  15. Sisir rambut klien.
  16. Alat-alat dibereskan.
  17. Sarung tangan dibuka.
  18. Perawat cuci tangan.
Nah, sekian dulu ya teman-teman..
Apabila ada keliruan dan perbedaan dalam tindakan memandikan ini jangan lupa beritahu saya ya,, karena tidak ada gading yang tak retak (hhee bigitulah kira-kira istilahnya).
salam semua....